KRI Sultan Hasanuddin-366 Dan 120 Prajurit TNI AL Kembali Jalankan Misi Perdamaian
KRI Sultan Hasanuddin-366 Dan 120 Prajurit TNI AL Kembali Jalankan Misi Perdamaian. Sebanyak 120 prajurit TNI AL kembali menjalankan misi perdamaian PBB dengan Kapal Perang RI Sultan Hasanuddin-366 dalam Satuan Tugas Maritime Task Force (Satgas MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-K/United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL).
KRI yang dikomandoi Letkol Laut (P) Cecep Hidayat ini, akan melaksanakan tugas selama 14 bulan dengan rincian 2 bulan pelayaran lintas laut pulang-pergi dan 12 bulan berada di Area of Maritime Operations (AMO) Lebanon.
Kepala Staf Koarmada (Kaskoarmada) II Laksamana Pertama TNI I NG Sudihartawan mengatakan sesuai dengan amanat Pangkoarmada II, Satgas MTF ini mempunyai tugas pokok yang bertanggung jawab untuk mendukung Angkatan Laut Lebanon dalam mengawasi perairan Teritorial Lebanon. Mereka bertugas mengamankan garis pantai dan mencegah masuknya senjata ilegal atau materi yang berhubungan dengan hal tersebut melintasi laut Lebanon.
Ia menyampaikan, bahwa perkembangan situasi keamanan di perairan Lebanon masih rawan dan sangat dinamis sehingga perlu kewaspadaan maksimal. Kerawanan itu, kata Pangarmada antara lain potensi bahaya Asimetris seperti pembajakan, perompakan dan bahan peledak (handak) hanyut di laut, serta eskalasi ketegangan situasi militer di sekitar laut Mediterania. “Hal itu terkait dengan adanya kehadiran kapal perang negara lainya dalam menanggulangi ISIS,” ujarnya.KRI Sultan Hasanuddin-366 Dan 120 Prajurit TNI AL Kembali Jalankan Misi Perdamaian.
Perwira bintang satu itu menambahkan, selain mengemban misi TNI, bangsa dan negara dalam mengemban amanat konstitusi, Satgas MTF juga memiliki nilai diplomatis strategis bagi kredibilitas Indonesia di mata internasional.
“Melalui ‘Navy Brotherhood’, KRI Sultan Hasanuddin-366 juga akan memperkenalkan berbagai kesenian, maupun budaya khas Nusantara. Sekaligus untuk mempromosikan destinasi pariwisata di Indonesia”, tegas Laksamana Pertama TNI I N.G. Sudihartawan, usai melepas keberangkatan KRI Sultan Hasanuddin-366, di Dermaga Madura Mako Koarmada II. Surabaya, Jumat (24/08/2018).
Sementara dalam perjalanannya, KRI Sultan Hasanuddin-366 akan menempuh rute pelayaran menuju Lebanon yaitu Surabaya-Jakarta-Belawan-Colombo (Srilangka)-Salalah (Oman)-Jeddah (Arab Saudi) dan Beirut (Lebanon) dengan jarak tempuh 6.526 Nm.
Comments
Post a Comment